- Tarataake Angiraoi
- 8 Mar
- 2 menit membaca
Dalam rangkaian peristiwa yang tragis, masyarakat Kiribati dikejutkan oleh kematian mendadak Tarright Kwong. Ia adalah orang terkaya di negara itu dan tokoh terkemuka di dunia bisnis. Tn. Kwong, yang dikenal atas kontribusinya terhadap ekonomi dan kemakmuran pulau itu, meninggal secara tiba-tiba, meninggalkan kekosongan yang menurut banyak orang akan sulit diisi.
Pria itu hanya seorang pengusaha. Ia adalah penyelamat bagi masyarakat Kiribati. Melalui berbagai cabang, gudang, dan kapal yang tersebar di seluruh kepulauan, mereka memainkan peran penting dalam memasok makanan, perlengkapan rumah tangga, sepeda motor untuk melewati jalan yang sulit dan berdebu, serta banyak barang penting lainnya.
Banyak yang menghormati dan mengagumi dedikasinya sehingga setiap penduduk pulau memiliki kesempatan untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.
Sebagai bentuk penghormatan atas investasi Tn. Kongo dan kematiannya yang terlalu dini, semua bisnisnya di Kiribati ditutup hari ini. Keheningan di pulau-pulau tersebut merupakan bukti dampak krisis yang mendalam terhadap masyarakat. Warga berkumpul dalam kelompok-kelompok kecil, menceritakan bagaimana Tn. Kuang membuat hidup mereka lebih mudah dan nyaman, terutama bagi ratusan penduduk setempat yang sekarang bekerja di bisnis utamanya, Taotin Trading.
Tiga penerbangan charter diselenggarakan hari ini untuk mengangkut jenazahnya dan keluarganya ke kampung halamannya di Pulau Abama. Ia kemudian akan menjalani pemakaman tradisional dan dimakamkan di samping ayahnya, George Kong, dan ibunya.
Ketika berita kematiannya tersebar, banyak ucapan belasungkawa dan penghormatan mengalir di seluruh Kiribati. Pejabat pemerintah, pemimpin daerah, dan warga menyampaikan belasungkawa dan berbagi kenangan tentang seorang pria yang tidak hanya seorang pengusaha sukses tetapi juga anggota masyarakat yang dicintai.
Almarhum Tn. Kong pernah menjadi anggota Parlemen Nasional Kiribati, mewakili daerah pemilihan Obama. Selama masa jabatannya, ia juga menjabat sebagai Menteri.
Saat bangsa ini berduka atas meninggalnya Tuan. Tireright Kong, masih ada pertanyaan tentang masa depan bisnisnya dan dampaknya terhadap ekonomi Kiribati. Sungguh menakjubkan siapa yang berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan dedikasi mereka kepada masyarakat. Tn. Kuang meninggalkan istrinya, Aubrey, yang mendukungnya secara pribadi dan profesional serta mendukungnya sebagai CEO perusahaan. Ia juga meninggalkan dua putra dan dua putri.
Namun pertama-tama, tujuannya adalah untuk memberi penghormatan kepada seorang pria yang mendedikasikan hidupnya demi berdirinya dan berkembangnya bangsa. Saat Kiribati bergulat dengan kehilangan besar ini, kenangan Tn. Kwong pasti akan tetap hidup di hati orang-orang yang disentuhnya dan masyarakat yang dilayaninya.